Mindset Trading Yang Benar
Mindset merupakan cara berpikir seseorang. Mindset ini lah yang nantinya menentukan tindakan dari seseorang. Jika seseorang memiliki mindset yang positif maka tindakannya akan positif dan hasilnya akan positif pula.
Begitu pula di dunia trading , untuk menjadi seorang trader yang sukses maka perlu memiliki mindset trading yang benar. Mindset ini akan membuat tindakan seorang trader lebih terarah dan tentunya dapat mengurangi tingkat kerugian.
Mindset dalam trading dapat latih seiring berjalannya waktu trading. Lalu apa mindset trading yang benar tersebut.
Mindset Trading Yang Benar
- Fokus Pada Poses Bukan Hasil
Maksudnya disini adalah dalam menjalankan bisnis trading tidak hanya berfokus pada hasil yang akan diperoleh. Hal ini lah yang biasanya menyebabkan over trade atau terlalu banyak bertransaksi. Selain itu jika berfokus pada hasil atau profit maka yang akan terjadi trader akan memaksakan profit pada setiap transaksi yang dilakukan.
Berfokus pada proses di sini, seorang trader harus memiliki teknik trading yang benar, dapat mengontrol emosi, dapat mengontrol profit, dan mampu disiplin pada rencana trading. Hal tersebut dapat diperoleh jika para trader selalu berlatih dan fokus kepada proses tersebut.
- Jangan Jadi Peramal dalam Market
George Soros pernah berkata “Pendekatan saya berhasil bukan karena prediksi yang valid, tetapi bersedia untuk memperbaiki yang salah”. Artinya bahkan sekelas George Soros saja menyadari bahwa dalam analisisnya tidak valid namun agar tidak mengulang kesalahan yang sama dia bersedia memperbaiki hal yang salah tersebut. Sehingga menjadi tamparan keras untuk kita yang menganggap bahwa analisis kita selalu akurat dan akhirnya hanya bias menunggu habis ketika mengalami kerugian.
Dengan menyadari analisis trader tidak selalu akurat maka trader tersebut akan mempersiapkan diri untuk mengatasi pasar yang tidak sesuai dengan analisisnya.
- Yang Sederhana Semakin Powerfull
Hal yang sederhana dapat mempermudah para trader untuk melakukan analisa. Di Kelas Wijaya Trading selalu diajarkan untuk membaca kondisi pasar secara telanjang artinya tanpa indikator apapun dan hanya berfokus pada candlestick dan pergerakan pasar itu sendiri. Karena semakin rumit analisis dan teknik yang kita pakai maka akan semakin tidak efektif analisis yang kita gunakan.
Menyederhanakan yang rumit tentunya perlu latihan dan proses yang cukup panjang namun nantinya justru akan mempermudah untuk analisa diselanjutnya. Berfokuslah pada trend, SNR, price action, probabilitas pergerakan
- Proses Membutuhkan Waktu
Proses tentunya membutuhkan waktu yang cukup panjang karena disana akan banyak terjadi kesalahan sehingga akan selalu ada perbaikan kedepannya. Para trader harus menyadari untuk menjadi trader yang mandiri harus melewati waktu dan latihan yang panjang agar mampu mengusai banyak kondisi pasar.
Mindset tersebut lah yang perlu ditanamkan pada diri trader sehingga mampu menjaga eksistensi dalam bisnis trading ini. semoga bermanfaat.
